EFEKTIFITAS PEMBERIAN RENDAMAN AIR KETUMBAR DAN MADU TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL PADA LANSIA DI DESA MONGOLATO KABUPATEN GORONTALO

Mohamad Ariyanto Tuna, Andi Akifa Sudirman, Rona Febriyona, Ibrahim Paneo

Abstract


Latar belakang: Penyakit kardiovaskular menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia, termasuk di Indonesia. Berdasarkan data (WHO)  tahun 2021, sekitar 17,9 juta kematian setiap tahun disebabkan oleh penyakit kardiovaskular, yang sebagian besar berkaitan dengan hiperkolesterolemia atau kadar kolesterol darah yang tinggi. Kolesterol adalah suatu zat lemak yang beredar di dalam darah, berupa seperti lilin berwarna kekuningan dan yang diproduksi oleh hati. Kolesterol merupakan golongan lipid yang tidak terhidrolisis dan merupakan sterol utama dalam jaringan tubuh manusia. Pengelolaan hiperkolesterolemia saat ini umumnya dilakukan melalui terapi farmakologis, seperti penggunaan statin, yang telah terbukti efektif dalam menurunkan kadar kolesterol LDL (low-density lipoprotein). Namun, penggunaan obat-obatan ini sering kali dikaitkan dengan efek samping, seperti gangguan fungsi hati, miopati, dan intoleransi gastrointestinal. Oleh karena itu, pencarian alternatif pengobatan berbasis alami yang lebih aman, efektif, dan mudah diakses menjadi kebutuhan mendesak, terutama bagi populasi lansia. Salah satu pendekatan alami yang menarik perhatian adalah penggunaan rendaman air ketumbar (Coriandrum sativum) dan madu. Biji ketumbar (Coriandrum sativum L.) berasal dari Timur Mediterania dan menyebar sebagai tanaman rempah-rempah ke India, Cina, Rusia, Eropa Tengah, dan Maroko, dan memiliki dibudidayakan sejak zaman kuno manusia (Meilina et al., 2021). Biji ketumbar mengandung berbagai macam mineral. Mineral yang banyak terkandung pada biji ketumbar selain itu, Madu hutan atau madu dorsata merupakan hasil dari lebah liar yang menghisap berbagai sari tumbuhan dari berbagai jenis tumbuhan yang ada dihutan. Madu tidak mengandung lemak jenuh sehingga tidak menambah kadar kolesterol LDL di dalam tubuh (Yusuf et al., 2021b).

Metode: Desain penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain quasy eksperimental dengan one group pre post test design. Populasi pada penelitian adalah lansia yang mengalami peningkatan kolestrol yang berjumlah 15 responden. Dalam pengambilan sampel peneliti menggunakan total sampling dengan menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi. Metode pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini yaitu observasi dan pengukuran kadar kolestrol.

Hasil:  Kadar kolestrol pada pasien lansia sebelum diberikan rendaman air ketumbar dan madu, didapati bahwa dari 15 responden dengan persentase 100%, sedangkan setelah diberikan intervensi rendaman air ketumbar dan madu terjadi perubahan penurunan kadar kolestrol pada lansia dengan 14 responden yang mengalami penurunan dengan persentase 93% dan dan 1 responden tidak mengalami penurunan dengan persentase 7%.

Kesimpulan: Terdapat efektifitas pemberian rendaman air ketumbar dan madu terhadap penurunan kadar kolestrol pada lansia di desa mongolato kabupaten gorontalo.

Keywords


Biji Ketumbar, Madu, Kolestrol, Lansia

Full Text:

PDF

References


Al Rahmad, A. H. (2018). Pengaruh Pemberian Konseling Gizi terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Darah. Jurnal Kesehatan, 9(2), 241–247. https://doi.org/10.26630/jk.v9i2.947

Anjelin, R., & Amelia, E. (2023). PEMANFAATAN BIJI KETUMBAR (Coriandrum sativum L) DALAM MENURUNKAN KADAR KOLESTEROL DARAH : TINJAUAN LITERATUR. Midwifery Health Journal, 8(1). https://doi.org/10.52524/midwiferyhealthjournal.v8i1.176

Arania, R., Triwahyuni, T., Esfandiari, F., & Nugraha, F. R. (2021). HUBUNGAN ANTARA USIA, JENIS KELAMIN, DAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN KEJADIAN DIABETES MELLITUS DI DI KLINIK MARDI WALUYO LAMPUNG TENGAH. 5(September), 146–153.

Asli, K. (2019). EFFECT OF HONEY GIVING ON HEMOGLOBIN CONCENTRATION, BABY BIRTH, AND PLASENTA WEIGHT IN PREGNANT WOMEN WITH ANEMIA. Universitas Hasanuddin.

Bangun, T. (2020). Cara Mudah Mengontrol Kolesterol (p. 67). Kreatifa Prima. https://books.google.co.id/books?id=yRz6DwAAQBAJ&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=true

Dewi, C. T., Fajari, D. R., Bilqis, K. I., Ahmad, L. F., & Hayati, N. ilmi. (2022). Honey’s health benefits according to the qur’an. Jurnal STIKES Muhamamadiyah Ciamis : Jurnal Kesehatan, 9(2), 22–25. https://ojs.stikesmucis.ac.id/index.php/jurkes/article/download/114/72/406

Dinkes Gorontalo, D. P. (2022). Profil Kesehatan Gorontalo 2022. 100.

Handayani, T. H. (2022). Aktivitas Antioksidan, Total Fenolik, dan Total Flavonoid Madu Apis mellifera dari Hutan Akasia (Accacia crassicarpa) Riau, Indonesia dengan Beberapa Perlakuan Pengeringan. Jurnal Biologi Indonesia, 18(2), 231–243. https://doi.org/10.47349/jbi/18022022/231

hasanah, nur anis. (2019). Jus nanas memiliki kandungan gizi yang bermanfaat dalam kadar kolesterol darah pada pasien hiperkolesterolemia yaitu serat dan vitamin CSerat membentuk jeli di lambung yang mampu menurunkan waktu transit makanan sehingga mengurangi absorbsi lemak di usus.

Hasyim, S., & Bakri, H. (2018). Hubungan Berat Badan Dengan Kadar Kolesterol Darah Total Pada Lansia Di Puskesmas Sekupang Kota Batam. Zona Keperawatan, 9(1), 1–8.

Husen, F., Ratnaningtyas, N. I., Hidayah Khasanah, N. A., & Yuniati, N. I. (2022). Peningkatan Kadar Kolesterol dan Usia Pada Ibu Rumah Tangga. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, September, 351–359. https://doi.org/10.35816/jiskh.v11i2.775

Indasah, & Utama, R. D. (2021). Kolesterol Dan Penanganannya. In Strada Press.

Klaten, S. T. (2022). Kolesterol. Kementrian Kesehatan Direktorat Jendral Pelayanan Kesehatan. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1743/kolesterol

Lainsamputty, F., & Gerungan, N. (2022). Korelasi Gaya Hidup dan Stres Pada Penderita Hiperkolesterolemia. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11, 138–146. https://doi.org/10.35816/jiskh.v11i1.719

Marianti, A., Utami, N. R., & Christijanti, W. (2019). Aktivitas Antioksidan Madu Floral Terhadap Profil Lipid Darah Tikus Putih Hiperlipidemik. Sainteknol : Jurnal Sains Dan Teknologi, 11(1), 1–8.

Meilina, R., Rosdiana, E., & Rezeki, S. (2021). Pemanfaatan Biji Ketumbar Sebasgai Salah Satu Pilihan Pengobatan Luka. Jurnal Pengabdian Masyarakat (Kesehatan), 3(2), 119–124. https://youtu.be/YFzj0YS79x4

Miftahul Aisyah, I Nengah Tanu Komalyna, & Sugeng Iwan Setyobudi. (2022). Perbedaan Pengetahuan, Sikap, dan Pola Makan Penderita Hiperkolesterolemia dan Non Hiperkolesterolemia. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 5(11), 1346–1354. https://doi.org/10.56338/mppki.v5i11.2764

Mulyani, N. S., Al Rahmad, A. H., & Jannah, R. (2018). Faktor resiko kadar kolesterol darah pada pasien rawat jalan penderita jantung koroner di RSUD Meuraxa. AcTion: Aceh Nutrition Journal, 3(2), 132. https://doi.org/10.30867/action.v3i2.113

Octariani, S., Mayasari, D., & Ramadhan, A. M. (2021). Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences. Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, April 2021, 135–138. http://prosiding.farmasi.unmul.ac.id/index.php/mpc/article/view/416/399

Onta, L. O. Y. (2024). PENGARUH PEMBERIAN MADU HUTAN DAN TRIGONA TERHADAP KADAR GULA DARAH PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS LABIBIA. In Univeritas Hasanudin Makasar. Universitas Hasanuddin Makasar.

Putri, N. N. H., & Mayasari, D. (2020). Penatalaksanaan Holistik pada Lansia dengan Stroke Disertai Ulkus Dekubitus dan Hiperkolesterolemia Melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga. Medula, 9. http://repository.lppm.unila.ac.id/25874/1/Diana_Natasha naomi Ulkus Jan 20.pdf

Ratnasari, D. (2019). Pengaruh Rebusan Biji Ketumbar Terhadap Penurunan Hipertensi. Jurnal Kesehatan. https://repository.unar.ac.id/jspui/handle/123456789/1237%0Ahttps://repository.unar.ac.id/jspui/bitstream/123456789/1237/1/SOF COPI DESI.pdf

Riset Kesehatan Dasar. (2019). Laporan Riskesdas 2018 Nasional.pdf. In Lembaga Penerbit Balitbangkes (p. hal 156). https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/3514/1/Laporan Riskesdas 2018 Nasional.pdf

Septilia, E., & Indrayani, T. (2023). Pengaruh Pemberian Rendaman Ketumbar terhadap Kadar Kolesterol pada Lansia. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 13(3), 965–972. https://doi.org/10.32583/pskm.v13i3.1116

Setiani, A. (2022). Gambaran Faktor Yang Mempengaruhi Kadar Kolesterol Pada Pasien Hiperkolesterolemia Di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Jurnal Ilmu Keperawatan, 9–10.

Setyaningsih, S. S. A. N. (2024). Pengetahuan Kolesterol Total. Kementerian Kesehatan RI, 2(Ldl), 3–5.

Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (Sutopo (ed.); ke-3). ALFABETA.

Sukmawati, A., Sitoayu, L., Wahyuni, Y., & Putri, V. H. (2021). Perbedaan Asupan Energi, Zat Gizi Makro dan Serat Berdasarkan Kadar Kolesterol Total pada Dewasa Muda Vegetarian di Indonesia Vegetarian Society Jakarta. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 16(1), 60. https://doi.org/10.26714/jkmi.16.1.2021.60-72

Tandra, H. (2021). Kolesterol & Trigliserida Strategi Mencegah dan Mengalahkan Serangan Jantung dan Stroke (I. F. Siregas (ed.); 1st ed.). PT Gramedia Pustaka Utama. https://books.google.co.id/books?id=J08tEAAAQBAJ&printsec=frontcover&source=gbs_ge_summary_r&cad=0#v=onepage&q&f=false

Widiyono, Aryani, A., & Herawati, V. D. (2020). Buku Kesehatan Air Rebusan Daun Salam Untuk Menurunkan Kolesterol (1st ed.). Chakra Brahmanda Lentera Diterbitkan.

Yusuf, Z. K., Paramata, N. R., & Rahma, S. (2021a). Pengaruh Madu Dorsata Terhadap Kadar Kolesterol Total Dan LDL Plasma Pada Penderita. Jambura Jurnal Nursing, 3(2), 59–69.

Yusuf, Z. K., Paramata, N. R., & Rahma, S. (2021b). Pengaruh Madu Dorsata Terhadap Kadar Kolesterol Total Dan Ldl Plasma Pada Penderita Hiperkolesterolemia. Jambura Nursing Journal, 3(2), 59–69. https://doi.org/10.37311/jnj.v3i2.11378




DOI: https://doi.org/10.35720/tscners.v10i02.654

Article Metrics

Abstract viewed : 31 times
PDF files downloaded : 10 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.
slot online slot gacor slot