HUBUNGAN RIWAYAT PENYAKIT STROK DENGAN KEJADIAN KONSTIPASI DI PUSKESMAS NGARINGAN KABUPATEN GROBOGAN

Purhadi Purhadi, Titin Wuryaningdyah

Abstract


LatarBelakang: Masalah yang timbul dari stroke ada beberapa, salah satunya adalah gangguan pada sistem pencernan seperti konstipasi (Li et al., 2017). Kejadian konstipasi mencapai 30% hingga 60 % pada pasien stroke. Konstipasi diartikan sebagai penurunan frekuensi normal defekasi yang disertai pengeluaran feses yang sulit atau pengeluaran feses yang sangat keras dan kering. Konstipasi adalah persepsi gangguan buang air besar berupa berkurangnya frekuensi buang air besar kurang dari 3 kali seminggu atau 3 hari tidak buang air besar atau buang air besar diperlukan mengejan secara berlebihan. Hal ini terjadi pada semua kelompok umur tetapi lebih sering terjadi pada mereka yang berusia lebih dari 65 tahun (Priscilla, 2016).

Tujuan :Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui Hubungan Riwayat Penyakit Stroke Dengan Kejadian Konstipasi Pada Lansia di Puskesmas Ngaringan Kabupaten Grobogan.

Metode :Jenis penelitian ini adalah Analitik korelasi yakni melakukan analisis dinamika kolerasi antara fenomena, baik antara faktor resiko dengan faktor efek. Pendekatan yang dilakukan dengan Cross Sectional yaitu penelitian untuk mempelajari dinamika kolerasi antara faktor-faktor resiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data secara bersama-sama

Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 40 Responden yang diteliti didapatkan 40 responden. Responden yang mempunyai Riwayat penyaki mengalami konstipasi 26 (86.7%) responden dan yang tidak konstipasi ada 4 (13.3%) responden. Responden yang tidak mempunyai Riwayat penyakit mengalami konstipasi 4 (40%) responden dan yang tidak konstipasi 6 (60%) responden. Berdasarkan uji Chi Square dapat digunakan dengan nilai p (0,003) < ? (0,05), maka Ha diterima H0 ditolak. Dapat disimpulkan bahwa ada Hubungan Riwayat Penyakit Stroke Dengan Kejadian Konstipasi Pada Lansia di Puskesmas Ngaringan Kabupaten Grobogan.

 

 


Keywords


Kata Kunci : Stroke, Konstipasi

Full Text:

PDF

References


Budhi, W. (2013). SURYA MEDIKA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR KEJADIAN KONSTIPASI, 9

Chu, H., Zhong, L., Li, H., Zhang, X., Zhang, J., & Hou, X. (2014). Epidemiology Characteristics of Constipation for General Population , Pediatric Population , and Elderly Population in China, 2014(April).

Claudina, Intan. (2018). Hubungan Asupan Serat Makanan dan Cairan dengan Kejadian Konstipasi Fungsional pada Remaja di SMA Kesatrian Semarang

Dameria Br Ginting (2015) Mengatasi Konstipasi Pasien Stroke Dengan Masase Abdomen Dan Minum Air Putih Hangat, Jurnal Keperawatan Indonesia, Volume 18 No.1, Maret 2015, hal 23-30 pISSN 1410-4490, eISSN 2354-9203

Dr. Tjin Willy (2018) Pengertian Konstipasi Alodokter.com

Dyah, A., Sari, K., & Wirjatmadi, B. (2016). Hubungan Aktifitas Fisik dengan Kejadian Konstipasi pada Lansia di Kota Madiun, 40–47.

Dahlan, M.S. (2014). Besar sampel dan cara pengambilan sampel dalam penelitian kedokteran dan kesehatan (edisi 3). Jakarta: Salemba Medika.

Hidayat, A. A. (2017). Metodologi Penelitian Keperawatan dan Kesehatan. (T. Utam, Ed.). Jakarta: Salemba Medika.

Notoadmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo. (2014). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Nugroho, W. (2014). Keperawatan Gerontik & Geriatrik. (Monica Ester, Ed.) (3rd ed.). Jakarta: EGC.

Nursalam. (2014).Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Dourman. (2013). Waspadai Stroke Usia Muda. Jakarta: Cerdas Sehat.

Fransisca B. Batticaca, 2008. Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Sistem Persarafan . Jakarta: Salemba Medika.

Hidayat, A.A.. (2014). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknis Analisis Data. Jakarta : Salemba Medika

Irfan, 2010, Fisioterapi Bagi Insan Stroke. Akper PKU Muhammadiyah Surakarta

Jianxiang Li etc (2017) Incidence of constipation in stroke patients Journal national library of medicine (systematic review and meta-analysis)

Hermina D,H,U, Muflih, dkk, (2016), Latihan Range of Motion Berpengaruh Terhadap Mobilitas Fisik Pada Lansia Di Balai Pelayanan Sosial Tresna Werdha Unit Abiyoso Yogyakarta. https://ejournal.almaata.ac.id/index.php/JNKI/article/view/358. diakses 10 Maret 2019

Hidayat, A.A.. (2014). Metode penelitian keperawatan dan teknis analisis data. Jakarta : Salemba Medika.

Kemenkes RI. 2016. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2015. Jakarta : Kemenkes RI.

Kementerian Kesehatan RI. (2014). Pusdatin STROKE. Pusat Data Dan Informasi Kementerian Kesehatan.http://doi.org/10.117/109019817400200403

Kosassy.(2011).Peran Keluarga yang Merupakan Serangkaian Perilaku yang Sesuai dengan posisi Social yang diberikan. Jakarta.

Lingga, Lenny. (2013). All About Stroke:Hidup Sebelum dan Pascastroke.Jakarta: Elex Media Komputindo.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2010). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2018). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Nursalam. (2020). Metodologi Penelitian ILmu Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika

Nursalam (2020) Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pendekatan Praktis. Jakarta Salemba Medika

Sugiyono. (2015). Statistik untuk

Penelitian. Bandung: Alfa Beta.

Sugiyono. (2016). Metode penelitian

kuantitatif kualitatif dan R & D. Bandung :

Alfabeta




DOI: https://doi.org/10.35720/tscners.v9i01.485

Article Metrics

Abstract viewed : 12 times
PDF files downloaded : 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.