HUBUNGAN ANTARA USIA, JENIS KELAMIN, PENDIDIKAN DAN PEKERJAAN DENGAN ACTIVITY DAILY LIVING (ADL) PADA LANSIA DI PUSKESMAS GRIBIG KABUPATEN KUDUS
Abstract
Latar belakang: Peningkatan pertumbuhan lansia diseluruh belahan dunia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Jumlah lansia diperkirakan akan meningkat menjadi 28,8 juta pada tahun 2020. Hal ini dibutuhkan kemandirian lansia agar mampu tetap produktif diusia senja. Semakin baik tingkat kemandirian lansia diharapkan mampu untuk meningkatkan status kesehatan lansia. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara Usia, jenis kelamin, pendidikan dan pekerjaan lansia terhadap tingkat kemandirian lansia.
Metode: Jenis penelitian ini adalah Kuantitatif  dengan metode korelasional dan pendekatan cross sectional. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 43 respoden yang akan dianalisa dengan menggunakan pearson product moment.
Hasil: Berdasarkan analisa diketahui bahwa terdapat hubungan antara usia dengan tingkat kemandirian lansia (p-value 0,000), dan terdapat hubungan negatif antara pekerjaan dengan kemandirian lansia (p-value 0,013). Jenis kelamin dan pendidikan responden tidak memiliki hubungan dengan kemandirian lansia dengan p-value masing-masing sebesar 0,241 dan 0,313.
Kesimpulan: hanya usia dan pekerjaan yang memiliki hubungan signifikan dengan tingkat kemandirian lansia.
Â
Kata Kunci: Usia, Jenis Kelamin, Pendidikan dan Pekerjaan Lansia, ADL, PosyanduFull Text:
Full TextDOI: https://doi.org/10.35720/tscd3kep.v3i1.95
Article Metrics
Abstract viewed : 1430 timesFull Text files downloaded : 257 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.