MANAJEMEN KELUARGA DENGAN MOTIVASI BEROBAT PADA PENDERITA HIPERTENSI DI POLI DALAM RS. PERMATA BUNDA PURWODADI
Abstract
Latar belakang; Hipertensi masih tetap menjadi masalah utama hingga saat ini karena masih banyaknya pasien hipertensi yang belum mendapat pengobata. Menurut data NHANES 2005-2008 di Amerika Serikat dari semua penderita hipertensi hanya 79,6% sadar menderita hipertensi hanya 47,8% yang mencari terapi. Dan dari 70,9% pasien yang menjalani terapi 52,2% tidak mencapai kontrol tekanan darah. Menurut yang di dapat di Poli dalam RS. Permata Bunda. Pada tahun 2010 sebanyak 331 orang dan hipertensi mengalami peningkatan pada tahun 2011 sebanyak 432 orang, dan mengalami penurunan dimana tahun 2012 sebanyak 378 orang dan tahun 2013 mencapai 351 orang. Tujuan peelitian untuk mengetahui Hubungan peran keluarga dengan motivasi pasien berobat pada pasien hipertensi rawat jalan di poli dalam RS. Permata Bunda Purwodadi.
Metode ; Penelitian ini menggunakan metode “Study Korelasi’’. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 18 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisis uji hipotesis menggunakan uji Spearman Rho          Â
Hasil; Didapatkan hasil penelitian p value adalah 0,000 < 0,05. Dengan nilai korelasi Spearmen rho sebesar 0.737 Jadi, ada hubungan antara peran keluarga dengan motivasi berobat pada penderita hipertensi di poli dalam RS. Permata Bunda Purwodadi bersifat kuat.
Kesimpulan; Ada hubungan antara peran keluarga dengan motivasi berobat pada penderita hipertensi di poli dalam RS. Permata Bunda Purwodadi. Dengan hasil analisis spearman rho dan diperoleh p value adalah 0,000 < 0,05.dengan uji korelasi Spearmen rho sebesar 0.737 yang bersifat kuat.
Â
Kata kunci    : Peran keluarga, Hipertensi, Motivasi berobat
Full Text:
Full TextDOI: https://doi.org/10.35720/tscs1kep.v1i2.87
Article Metrics
Abstract viewed : 196 timesFull Text files downloaded : 77 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.