HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOTUMOITO KABUPATEN BOALEMO
Abstract
Latar belakang: Stunting biasanya memiliki efek yang tidak dapat dipulihkan pada perkembangan selanjutnya, yang meningkatkan kemungkinan terjadinya gangguan degeneratif saat dewasa. Stunting disebabkan oleh berbagai keadaan, salah satunya adalah lingkungan yang tidak sehat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara angka stunting pada balita dengan sanitasi lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kejadian stunting pada balita dengan sanitasi lingkungan.
Metode: Sebanyak 45 balita stunting diikutsertakan dalam desain penelitian cross-sectional, yang merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan survei analitik.
Hasil: Berdasarkan hasil analisis univariat, 34 balita tidak mengalami stunting, dan 35 orang memiliki tingkat sanitasi lingkungan yang cukup baik. Berdasarkan hasil analisis bivariat, Ha diterima dan H0 ditolak (pValue = 0,000 < 0,05).
Kesimpulan: Di wilayah kerja Puskesmas Botumoito Kabupaten Boalemo terdapat hubungan antara prevalensi stunting dengan sanitasi lingkungan. Selain fakta bahwa kesehatan lingkungan memiliki dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak, para ibu harus memastikan bahwa anak-anak mereka menerima nutrisi yang mereka butuhkan. Temuan penelitian ini diharapkan dapat membantu para orang tua, khususnya para ibu. Agar pemerintah desa dapat memantau masalah stunting dan menyediakan jamban bagi mereka yang belum memilikinya.
Kata Kunci: Balita, Sanitasi Lingkungan, Stunting.
Full Text:
PDFReferences
Wanti, Olga Mariana Dukabain, dan Albina B. Telan. (2022). Studi ini meneliti hubungan antara kejadian stunting di Kota Kupang dengan sanitasi lingkungan. Oehonis: Jurnal Penelitian Kesehatan Lingkungan, Volume 5, Edisi 1.
Almira (2020). pola makan yang dapat memperlambat laju stunting dan sesuai dengan jangka waktu tertentu. Aprilya (2016), Skripsi. Gambaran Pengetahuan Sanitasi Lingkungan Masyarakat di Rt.014 Rw. 06 Kelurahan Kessilampe. Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Kendari di bawah Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Kesimpulan.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2019). SSGBI 2019 dan Laporan Pelaksanaan Integrasi SUSENAS Maret 2019. Badan Pusat Statistik, Jakarta.
Dewi. (2022). Provinsi Banten melakukan percepatan penurunan stunting melalui penggunaan strategi segmentasi, penargetan, dan pemosisian. E-ISSN: 2722-5259 Jurnal Desentralisasi dan Kebijakan Publik (JDKP) Vol. 03, No. 2.
Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo (2022). Profil kesehatan Provinsi Gorontalo.
Gorontalo.
Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo. (2022). Hubungan kejadian stunting pada balita dengan sanitasi lingkungan di Puskesmas Kedungadem Kabupaten Bojonegoro. Cendekia Insani Medika, Jombang, Institut Sains, Teknologi, dan Kesehatan, Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan. Kesimpulan.
Nila Puspita Sari, Feni Adriany, Hayana(K), Nurhapipa, dan Winda Septiani. (2021). Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Pengetahuan dengan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rambah. Jurnal Kesehatan Global, Vol. 4, No. 1,.
Palowa, Sudirman A, dan Febriyona R. (2023). Hubungan kejadian stunting pada balita dengan dukungan keluarga di wilayah kerja Puskesmas Bulango. Jurnal Kesehatan Tambusai, Desember 2023, Volume 4, Nomor 4.
Desember 2023; ISSN: 2774-5848 (Online); Volume 4, Nomor 4. 2774-
adalah ISSN.
Germani. (2022). Penguatan Kearifan Lokal dalam Mencegah Stunting di Indonesia dengan Memanfaatkan Daun Katuk (Sauropus Androgynous). Universitas Tribhuwanan Tunggadewi, Fakultas Ilmu Kesehatan. Kesimpulan.
Aksi pemerataan untuk mengurangi malnutrisi merupakan tema Laporan Gizi Global 2020. Development Initiatives, Bristol, Inggris. ISBN 978-1-9164452- 6-0.
Lord. (2022). Di pasar tradisional, perilaku lingkungan dan sanitasi saling terkait. Utama Budi, Yogyakarta.
Demianus F. Wonatoray, Jenni Lilis S. Siagian, dan Handayani Thamrin (2021). Hubungan antara kejadian stunting pada balita di Kelurahan Remu Selatan Kota Sorong dengan kebiasaan pemberian makan dan kebersihan lingkungan. Jurnal Penelitian Kebidanan Indonesia, Volume 5, Edisi 2, ISSN 2615-5621.
Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) dan Kementerian Kesehatan RI. 2021. Buku Saku ini berisi temuan-temuan dari Studi Status Gizi Indonesia Tingkat Nasional, Provinsi, dan Kabupaten/Kota tahun 2021. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.
Kementerian Desa, Transmigrasi, dan Pembangunan Daerah Tertinggal (2017). Buku Saku Penanganan Stunting di Desa, Jakarta: Buku Saku Desa Penanganan Stunting.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2016) “Stunting” terjadi di Indonesia. Jakarta.
Kurniawan, Yustianingrum, Merryana Adriani, dan Lury Novita. (2022). Variasi Antara Penyakit Infeksi dan Status Gizi.
Larasati (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 25-59 Bulan Di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Wonosari II.
Maudy Slodia, Prehatin Ningrum Trirahayu (2022). Hubungan Kejadian Stunting dengan Sanitasi Lingkungan di Kecamatan Cepu Kabupaten Blora Jawa Tengah. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia. 21(1).
Mardiana. (2020). Kuantitas kejadian stunting di Desa Secanggang, Kabupaten Langkat, berkorelasi dengan tingkat pendidikan dan informasi status gizi. Kesimpulan.
Liputo, S. dan Muhammad, Z. (2017). Fungsi kebijakan pemerintah daerah dalam penanggulangan Kurang Energi Kronis (KEK) di Kabupaten Gorontalo. Jurnal Kesehatan Masyarakat adalah sumber yang baik. Print ISSN 2089- 0346 || Online ISSN 2503-1139.
Yurike Kuewa, Erni Yusnita Lalusu, Bambang Dwicahya, Herawati, Marselina Sattu, dan Anang S. Otoluwa. (2021). Penelitian ini meneliti hubungan antara kejadian stunting pada balita di Desa Jayabakti dengan sanitasi lingkungan. Jurnal Kesehatan Tadulako: Vol. 6, No. 1, “Jurnal Kesehatan Tadulako”
Rio Purnama dan Zairinayati. (2019). Penelitian ini mengkaji hubungan antara sanitasi lingkungan, higiene, dan kejadian stunting pada balita. Volume 10, Juni 2019, Nomor 1 STIKES Muhammadiyah Palembang.
DOI: https://doi.org/10.35720/tscd3kep.v10i02.874
Article Metrics
Abstract viewed : 25 timesPDF files downloaded : 5 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
