GAMBARAN FUNGSI PENGORGANISASIAN DI RUMAH SAKIT UMUM PKU MUHAMMADIYAH GUBUG
Abstract
Latar belakang: Padatnya pekerjaan di rumah sakit pasti akan memunculkan berbagai macam persoalan yang apabila tidak diselesaikan dengan bijak akan berimbas pada kinerja seluruh karyawan, guna mengantisipasi hal tersebut makan diperlukan fungsi pengorganisasian di rumah sakit untuk mengatur sumber daya di rumah sakit digunakan secara efektif dan mengantisipasi kendala yang mungkin terjadi . Tujuan Penelitian: Mengetahui gambaran fungsi pengorganisasian di Rumah Sakit Umum PKU Muhammadiyah Gubug
Metode: Kuantitatif dengan desain deskriptif dengan studi kasus. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah semua perawat di Rumah Sakit Umum PKU Muhammadiyah Gubug berjumlah 88 responden. Teknik sampling yang digunakan total sampling.
Hasil: Gambaran pembagian tugas baik yaitu sebanyak 55 responden (62,5%), dan kurang yaitu sebanyak 33 responden (37,5%). Gambaran pendelegasian tugas baik yaitu sebanyak 57 responden (64,8%), dan kurang yaitu sebanyak 31 responden (35,2%). Gambaran koordinasi baik yaitu sebanyak 52 responden (59,1%). Dan kurang yaitu sebanyak 36 responden (40,9%). Gambaran manajemen waktu baik yaitu sebanyak 75 responden (85,2%). Dan kurang yaitu sebanyak 13 responden (14,8%).
Kesimpulan: Fungsi pengorganisasian di Rumah Sakit Umum PKU Muhammadiyah Gubug baik.
Kata kunci : Fungsi pengorganisasian, Keperawatan
Full Text:
PDFReferences
Agustine, U., Yetti, K., & Hariyati, R. T. S. (2018). Hubungan penerapan struktur organisasi dengan kinerja perawat di ruang rawat inap RSU Bhakti Yudha Baru Depok.
Aini, A. N., & Mahardayani, I. H. (2011). Hubungan antara Kontrol Diri dengan Prokrastinasi dalam Menyelesaikan Skripsi pada Mahasiswa Universitas Muria Kudus. Jurnal Psikologi Pitutur, 1(2), 65–71.
Arisman. (2011). Pencegahan Komplikasi Pada DM. 1–11.
Budi, I. S., Damayanti, N. A., & Wulandari, R. D. (2012). Kontribusi Koordinasi terhadap Penemuan Suspek Tuberkulosis Paru di Kabupaten Madiun. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan (JMPK), 15(01), 7–11.
Chrismilasari, & Andi, L. (2018). Ruangan Di Rumah Sakit Banjarmasin. Jurnal Keperawatan Suaka Insan, 3(2), 1–8.
Goyena. (2019). Hubungan Fungsi Manajemen Kepala Ruang dengan Pelaksanaan Asuhan Keperawatan Pasien Penyakit Menular di SMC Telogorejo. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Goyena, R., & Fallis, A. . (2019). Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Perawat dalam Penerapan Proses Keperawatan di RSUD Toto Kabupaten Bone Bolango. Journal of Chemical Information and Modeling, 53
Hakim, L., & Pudjirahardjo, W. J. (2014). Optimalisasi Proses Koordinasi Program Keselamatan Pasien (Patient Safety) Di Rumah Sakit X Surabaya. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 2(3), 198–208.
Hakim, N. R. (2018). Hubungan Manajemen Waktu Dengan Kebiasaan Prokrastinasi Penyusunan Skripsi Mahasiswa Keperawatan Angkatan VIII STIKES Bina Usada Bali. Widyadari: Jurnal Pendidikan, 05
Hidayah, N. (2014). Manajemen Model Asuhan Keperawatan Profesional Tim dalam Peningkatan Kepuasan Pasien di Rumah Sakit. VII(2).
Inayah, I., Keliat, B. A., & Gayatri, D. (2011). Motivasi Kerja Meningkatkan Manajemen Waktu Perawat. Jurnal Keperawatan Indonesia, 14(2), 89–94
Jayanti, R. (2018). Pentingnya Perencanaan dalam Manajemen Keperawatan di Rumah Sakit. Journal of Medicine and Life, 5, 1–11.
Julianto, M. (2014). Peran dan fungsi Manajemen Keperawatan dalam Manajemen Konflik. Fatmawati Hospital Journal, 1–7.
Kemenkes RI. (2010). Klasifikasi Rumah Sakit. 116.
Kurniawan, H., Dwiantoro, L., & Sulisno, M. (2020). Implementasi Koordinasi Perawatan Pasien Perioperatif Oleh the Implementation of Perioperative Patient Care Coordination By Nurses. 10(2), 1–12.
Mahiri, E. A. (2016). Pengaruh Pendelegasian Wewenang Dan Komitmen Organisasi Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka. MAKSI Jurnal Ilmiah Manajemen & Akuntansi
Manda. (2016). Fungsi Pengorganisasian dan Evaluasi Peserta Didik. Journal Of Islamic Education Management, 1(1), 89–101.
Maulida, Hermansyah, & Mudatsir. (2013). Komunikasi Dan Koordinasi Kader Dengan Pelaksanaan Posbindu Lansia The Relation Between Cadres ’ Communication And Coordination With The Implementation Of Integrated Coaching Post. Jurnal Ilmu Keperawatan, 194–208.
Mendrofa, Y. (2018). Pengaruh Pendelegasian Wewenang terhadap Efektivitas Kerja Pegawai pada Kantor Camat Gunungsitoli Kota Gunungsitoli. Pengaruh Pendelegasian Wewenang Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai, 4, 59–65
Mirwan, M. (2013). Optimalisasi Koordinasi Pemerintahan Tingkat Kecamatan Di Kecamatan Kota Bangun Kabupaten Kutai Kartanegara. EJournal Administrasi Negara, 1(2), 611–624.
Mugiati, S. (2016). Manajemen dan Kepemimpinan dalam Praktek Keperawatan. 200.
Oktarina, C. D., & Yusrizal. (2017). Koordinasi Dan Hubungan Kerja Tenaga Kependidikan Dalam Pengelolaan Administrasi Akademik Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Aceh. Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah, 5(4), 241–247.
Pangemanan, E., Robot, F., & Hamel, R. (2014). Hubungan Manajemen Waktu dengan Produktivitas Kerja Perawat Pelaksana diI IRINA A RSUP Prof. Dr. R. D. KANDOU MANADO. Jurnal Keperawatan UNSRAT, 2
Pohan, V. Y., Gayatri, D., & Hidayati, E. (2018). Pengalaman Perawat Kepala Ruang Tentang Pelaksanaan Model Delegasi Keperawatan ’Relactor’ (MDK’R’)
Prabu, A. (2015). Pengaruh Motivasi terhadap Kepuasan Kerja Pegawai Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional Kabupaten muara Enim. Jurnal Manajemen Sriwijaya, 3(6), 1–25.
DOI: https://doi.org/10.35720/tscd3kep.v10i01.736
Article Metrics
Abstract viewed : 0 timesPDF files downloaded : 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.